Welcome To My Blog

(: come join me :)

Selasa, 15 Oktober 2013

BAHAYA BERKENDARA SAAT MENGANTUK

Diposting oleh sherra adianty's di 07.28


Berkendara dengan perjalanan dekat bahkan jarak jauh harus diperhatikan kondisi kendaraan dan kondisi tubuh pengemudi yang sehat. Karena ketika menyetir mobil ataupun motor butuh konsentrasi demi keselamatan agar sampai pada tujuan. Kesehatan tubuh memang sudah termasuk salah satu peraturan bagi para pengemudi, seperti pengemudi tidak dalam pengaruh obat terlarang, tidak dalam pengaruh minuman berakohol dan tidak sakit ataupun mengantuk. Jangan sekali-kali mengemudi apalagi memaksakan diri untuk mengemudi jika kondisi tubuh sedang tidak dalam kondisi yang sehat. Hal itu akan mencelakakan diri, orang lain bahkan sampai merenggut nyawa. Tidak sedikit yang diberitakan kecelakaan lalu lintas disebabkan karena pengemudi dalam kondisi yang tidak sehat. Contoh kasusnya yang cukup menghebohkan kecelakaan maut yang dikemudikan Afriani di Tugu Tani, di jalan tol Jagorawi anak dari bapak Hatta Rajasa dan masih banyak kasus kecelakaan yang lainnya.
Kali ini saya tidak akan mengulas kembali kasus kecelakaan yang sudah diberitakan disejumlah media masa. Dan pengalaman ini adalah kejadian yang saya alami sendiri. Tradisi mudik lebaran ke Cirebon setiap tahunnya dilakukan oleh keluarga saya. Pada tanggal 13 Agustus 2013  tepatnya H+5 lebaran kami pulang menuju Karawang dengan melalui jalur selatan. Tidak diduga ternyata masih terjadi kemacetan lalu lintas yang begitu parah di daerah Rajapolah, Tasikmalaya, Jawa Barat. Pukul 16.00 WIB macet total sampai baru lancar sekitar pukul 01.00 WIB dini hari. Bisa terbayang betapa lelah kondisi tubuh terutama ayah saya yang mengemudi. Dalam keadaan padatnya yang berada diperjalanan saat itu membuat padatnya tempat peristirahatan, bahkan warung pinggiran jalan yang buka 24jam sekalipun ramai dikunjungi sebagai tempat untuk beristirahat. Hal itu menyebabkan banyak sekali yang tidak kebagian tempat istirahat termasuk kami. Kamipun memaksakan perjalanan, sempat ada kesempatan untuk beristirahat namun karena dengan alasan “tanggung” perjalan sudah lumayan dekat. Istirahatpun hanya sekedarnya saja dan perjalanan terus berlanjut. Lingkar nagrek terlewat lanjut KM97  terlewat dan terlihat tulisan tol Karawang Barat 500M lagi. Karena kondisi tubuh yang sudah sangat lelah, melihat perjalanan akan segara sampai tanpa sadar ayah saya tertidur. Dengan hitungan detik kecelakaan terjadi, walau sudah celaka masih ada kata “beruntung” untuk kali ini. Mobil kami hanya menabrak belakang sebelah kanan mobil Toyota yaris dan tidak ada satupun korban jiwa.
Cukup mengejutkan sedikit trauma dengan kejadian terjadi hitungan detik jadi merugikan diri sendiri dan yang lainnya, hanya karena alasan “tanggung” perjalan sudah lumayan dekat lalu memaksakan berkendara dalam keadaan tubuh lelah. Dalam kejadian ini bisa dikatan “sudah jatuh tertimpa tangga pula”, sudah tubuh lelah, mobil rusak harus ganti rugi pula. Ini pasti akan menjadi pengalaman yang menjadi pembelajaran agar tidak terulang lagi.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Sherra Adianty's Copyright © 2011 Design by Ipietoon Blogger Template | web hosting