Cuaca
akhir-akhir ini bisa dibilang cukup ekstrim, kalau lagi terik matahari panasnya
berasa nusuk sampai lapisan dalam kulit tapi berapa hari kemudian turun hujan
terkadang sampai 3 hari beturut-turut bahkan lebih tak berhenti. Dengan
terjadinya cuaca yang labil itu tak jarang bagi sebagian orang menyalahkan
cuacanya karena tubuhnya dengan mudah terkena penyakit seperti demam, batuk,
flu dan sebagainya. Padahal itu semua disebabkan dari pola makan yang tidak
teratur, pola tidur yang tidak teratur dan sebagainya sehingga dapat
menurunkan sistem kekebalan tubuh pada saat cuaca ekstri terjadi. Memang tak
dapat dipungkiri jika cuaca sedang labil semua pola hidup sehat sedikit sulit
untuk dilakukan, apalagi yang memang tidak terbiasa dengan hidup sehat. Mengapa
saya mengatakan seperti itu? alasannya menurut saya dan saya alami sendiri,
contohnya jika cuaca sedang hujan mengubah suhu menjadi dingin itu dapat
menimbulkan rasa lapar yang tiada henti, otomatis godaan yang paling kuat
adalah pola makan tidak terkontrol dan hampir semua jenis makanan terutama yang
instant bisa kita lahap untuk mengatasi rasa lapar tersbut. Sebaliknya jika
cuaca sedang panas godaan yang sangat kuat adalah untuk selalu ingin
mengkonsumsi sesuatu yang dingin khususnya minuman untuk mengatasi rasa panas
pada tubuh dan tenggorokan dan perasaan gelisah menjelang tidur karena suhu
tubuh yang cukup merasa panas membuat sulit tidur. Rasa nikmat dirasakan pada
saat itu saja, tanpa disadari ternyata ada dampak buruk yang terjadi yaitu
tubuh menjadi drop, lebih buruknya lagi ketika tubuh drop aktivitas jadi
terganggu.
Tetapi dampak buruk yang terjadi tersebut karena memang saya tidak
bisa mengedalikan godaan untuk terbiasa dengan pola hidup sehat dan saya yakin
sebagian orang mengalami hal yang sama. Dari situ saya dapat lebih menghargai
pola hidup sehat. Tidak mungkin saya merubah cuaca tapi yang harus saya rubah
adalah pola hidup saya. Ingat bahwa memang benar sehat itu mahal.
0 komentar:
Posting Komentar